[Review] FestiFrance 2013

Ada yang beda, nih, dari Festi France yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Sastra Perancis tahun ini. Dengan mengusung tema "La Culture qui Vient de Banlieue”, Festi France menghadirkan wajah lain dari Perancis yang ternyata tidak hanya menarik dari sisi fesyen saja. Banlieue sendiri berarti suburb dalam Bahasa Inggris. Nah, tahun ini, kru Festi France ingin menampilkan budaya dan gaya hidup masyarakat Perancis yang ada di pinggiran kota. Dari segi dekorasi, bisa dilihat kalau ciri khas acara ini adalah street art karena Gedung IX FIB UI sukses disulap menyerupai stasiun-stasiun metro di Perancis lengkap dengan beragam mural cantik di dindingnya.

Pada hari pertama pelaksanaannya, 13 November 2013, acara diisi dengan pertunjukan tari serta musik, lanjut diikuti dengan Lomba Bahasa dan Budaya Perancis tingkat SMA. Rangkaian acara hari itu ditutup dengan seminar yang bertema "Wajah Street Art Perancis dan Indonesia". Hal ini sangat menarik karena biasanya masyarakat kita hanya mengidentikkan Perancis dengan Paris beserta Menara Eiffel-nya saja, yang ternyata kalau kita pahami lebih lanjut, budaya masyarakat pinggiran di sana tidak kalah saing dengan para Parisien.

Sedangkan pada 14 November 2013, dibuka dengan seminar musik Rap, Hiphop, dan Beatbox bersama para punggawa musik Indonesia seperti Denny Sakrie dan Mouth FX. Acara kemudian diikuti dengan demo masak kuliner Perancis dari ChezLely Culinary School. Demo tersebut langsung dipandu oleh Chef Lely sendiri. Kuliner memang selalu menimbulkan efek yang beragam bagi para penikmatnya, sehingga pengunjung Festi France semakin ramai saat demo masak dilakukan. Yang tidak kalah seru, Festi France juga bekerja sama dengan Institute Francais d'Indonesie, IFI, yang saat itu sedang mempromosikan acara mereka yaitu Festival Sinema Perancis. Sehingga mereka mengadakan pemutaran dan diskusi film dengan tema "Imigran dan Kehidupannya" dalam rangkaian acara Festi France.

Di hari terakhir penyelenggaraan Festi France, 15 November 2013, acara dibuka dengan performance dari band-band seperti 90 Horse Power, Mowns, Fonetics, Dolphin Division, dan Ruang Dua. Suasana semakin memanas ketika acara dilanjutkan dengan sexy dance performance dan juga fashion show dari berbagai brand ternama seperti Galeries Lafayette, NSBWZ, Flamengo, WORDZ, Legal & Crime, dan tidak ketinggalan, alex[a]lexa. The crowd would never get any crazier di Auditorium Gedung IX FIB UI malam itu, terlebih, rangkaian acaranya Festi France ditutup dengan penampilan apik dari DJ Elang Ars. Heat on!

Unik dan kreatif. Pengunjung Festi France pun nggak hanya mahasiswa, tapi para pelajar sekolah menengah dan berbagai komunitas yang mengusung tema street art. Antusiasme pengunjung didukung dengan cool ambience yang diberikan oleh para kru. Sukses buat Festi France tahun depan!

Note: Artikel ini dituliskan oleh Sisca Ameliawati Rudy (@siskeynes)

NIZARLAND

"Where The Land Inspires The World"

[Upcoming Event] Festifrance 2013

Festival de France atau yang lebih dikenal dengan FestiFrance merupakan  acara tahunan yang diselenggarakan oleh mahasiwa Program Studi Sastra Prancis Universitas Indonesia. FF bertujuan untuk memperkenalkan budaya Prancis kepada masyarakat luas, di mana Prancis sendiri dianggap sebagai salah satu negara yang memiliki daya tarik kuat di mata dunia.

Memasuki tahunnya yang ketiga, kini FestiFrance kembali hadir pada tanggal 13-15 November 2013 di FIB UI. FF 2013 mengusung tema La Culture Qui Vient de Banlieue (Kultur yang Lahir dari Daerah Banlieue). Banlieue merupakan istilah yang merujuk pada daerah pinggiran Prancis, yang sering dianggap tertinggal dan kumuh. Padahal dibalik itu, banlieue justru memiliki pesona budaya yang menjadikannya khas dan berbeda.

Beragam acara akan diselenggarakan di FF 2013. Mulai dari seminar musik, pemutaran dan diskusi film, seminar dan lomba mural, serta perlombaan tari dan budaya Prancis (untuk pelajar SMA/K). Selain itu, para pengunjung juga bisa menikmati serunya budaya banlieue lewat pertunjukan musik, demo gastronomi Prancis, dan tentu saja pagelaran busana yang selalu ditunggu tiap tahunnya!

Jadi, tunggu apalagi? Ayo, jelajahi pesona budaya banlieue di Prancis lewat FestiFrance 2013! Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.festifranceui.com dan pantau perkembangannya di Twitter page @FestiFrance2013

Contact Person:

Riche     0896 0106 7018

Caya      0821 1138 8996

[Review] FestiFrance 2012

Berbarengan dengan peringatan 60 tahun Program Studi Prancis Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia, Festi France tahun ini diadakan sebagai salah satu rangkaian acaranya. Sesuai dengan temanya yaitu “Revivons le passé accélérons vers le futur!” (The Time Traveling Has Begun!), dekorasi Festi France sangat unik dan futuristik. Contohnya, ketika masuk ke Plaza Gedung IX FIB UI, pengunjung disambut dengan dekorasi mesin waktu yang sangat artistik dan eyecatching.

Dekorasi ke pintu masuk audit gedung IX FIB

Acara yang diselenggarakan mulai tanggal 20 sampai dengan tanggal 24 November kemarin ini, dibuka dengan sambutan dari Bapak Djoko Marihandono selaku Ketua Pelaksana Peringatan 60 Tahun Prodi Prancis.

Di hari pertama, selain ada seminar-seminar tentang studi di Prancis, para pengunjung juga diajak untuk kembali ke tahun 1939 lewat pemutaran film “La Règle du Jeu” (The Rules of The Game) karya Sutradara Jean Renoir. Setelah itu masih ada diskusi film dengan John de Rantau, yang merupakan sutradara dari film Denias: Senandung di Atas Awan.

Hari kedua Festi France juga nggak kalah seru nih, soalnya ada demo masak makanan Prancis, Seminar Gastronomi, dan juga Seminar Fotografi dengan pembicara Tirto Andayanto dan hafidzh Novaisyah.

Dalam seminar fotografi, para peserta diberikan kiat-kiat khusus dan basic-basic pengambilan gambar. “Foto itu mesin waktu...” foto bisa membawa kita ke berbagai perkamen waktu di masa lalu yang mungkin otak kita tidak mampu mengingat itu. Menarik ya!

Seminar Fotografi FestiFrance 2012

Karena Prancis itu terkenal juga dengan kekuatannya dalam trend berbusana, Festi France kembali menghadirkan pagelaran busana dari para desainer muda dan juga seminar-seminar fashion bersama Ichwan Thoha dan Ghea Panggabean.

Dalam seminar yang bertajuk “Kain Tradisional Menuju Trend Mode Internasional”, Ghea menuturkan pengalamannya keliling berbagai negara di Eropa. Ia menuturkan bahwa masyarakat Eropa sangat menyukai kain tradisional Indonesia, lalu mengapa orang Indonesia sendiri harus lari dan malah kebarat-baratan?

Fashion Show FestiFrance 2012

Di akhir sesi, Ghea Panggabean juga memamerkan beberapa koleksi busananya yang mungkin bisa menginspirasi kita agar tidak takut untuk mengenakan busana daerah.

Selain itu di hari yang sama, ada juga spectacles pantomim, accordeon, dan jazz dance yang pokoknya ‘Prancis’ banget! Gak ketinggalan malamnya juga ada penampilan dari berbagai musisi seperti Fonetics, Gerigi, Melting Pot, Mata Jiwa, dan.........Sir Dandy! Salut!

Sir Dandy di FestiFrance 2012

 

Sukses terus ya buat Sastra Prancis, semoga tahun depan Festi France-nya semakin oke aja! Au Revoir! 

Note: artikel ini dituliskan oleh kontributor nizarland (Sisca Amelia)

NIZARLAND

"Where The Land Inspires The World"

[Upcoming] FestiFrance 2012

Hai semuanya, mau ngabarin nih Selasa sampai Kamis besok (20-22 November 2012) ada acara seru di FIB UI yaitu FestiFrance 2012.

Pada FestiFrance ini kita bisa tambah wawasan tentang kebudayaan Prancis. Dan tema acara ini yaitu mesin waktu yang akan membawa kita dari masa ke masa. Jadi bersiaplah selama tiga hari itu untuk merasakan kapsul waktu yang ada di FIB UI.

Buat yang penasaran acaranya ngapain aja dan kapan aja bisa dilihat rundown dibawah ini.

Selasa 20 November 2012:

(09.00 - 10.00) Pembukaan Perayaan 60 Tahun Prodi Prancis FIB UI : Festifrance 2012 dan Reuni Akbar.

(10.00 - 12.00) Talkshow bertema Peluang dan Tantangan Studi Prancis di Indonesia.

(13.00 – 16.30) Pemutaran film Prancis berjudul La Règle du Jeu (1939) (The Rules of The Games) karya Jean Renoir dilanjutkan dengan diskusi bersama John de Rantau (Sutradara Film Denias) dan Ade Kusumaningrum.

Rabu 21 November 2012:

(09.00 – 12.00) Pemutaran film Prancis berjudul Je Vais Bien, Ne T’En Fais Pas (2006) (Don’t Worry, I’m Fine) karya Philippe Lioret.

(09.00 – 11.00) Lomba Presentasi Kebudayaan Prancis tingkat SMA

(11.00 – 13.00) Lomba Cepat Tepat tingkat SMA

(12.00 – 13.30) Demo masak dan seminar gastronomi oleh chef Isaura Theonardy dari Is-cakestory.

(13.30 – 16.00) Seminar fotografi dengan tema Recueillez Le Moment bersama dua fotografer profesional yakni Tirto Andayanto dan Hafidz Novalsyah.

Kamis 22 November 2012:

(10.00 – 12.00) Talkshow bersama Michelin bertema Cueillez Votre Jeunesse, Atteignez Votre Avenir oleh Nora Guitet.

(12.00 – 14.00) Seminar Mode sesi 1 bertema Le Cycle de La Mode (Siklus Mode) dengan pembicara Dominique Aubry (desainer Prancis), Ichwan Thoha (desainer Indonesia), dan Belina Ramadina (editor fashion Harper’s Bazaar Indonesia).

(14.30 – 16.00) Seminar Mode sesi 2 dengan tema Kain Tradisional Menuju Trend Mode Internasional bersama Ghea Panggabean.

(16.00 – 18.00) Pagelaran busana menampilkan koleksi-koleksi dari Macaroons Closet, Kloom Clogs, Jack Hammer, Esre Denim, Brodo Footwear, Josephine Wangge, RG Remigius, Dominique Aubry, dan Drupadi serta tata rias oleh Nabila Wisnubarata.

(18.30 – 22.00) Penampilan musik menghadirkan Gerigi, Fonetics, Melting Pot, Saphira Singgih dan Kelompok Penerbang Roket, 1st Impressions, MataJiwa serta Sir Dandy!

Dan pada hari Sabtu, 24 November 2012 juga akan ada Temu alumni 60 Tahun Program Studi Prancis UI. Rasakan sensasi mesin waktu hanya di FestiFrance2012! Revivons le passé accélérons vers le futur!

Buat yang masih penasaran dan mau tanya-tanya bisa follow atau mention twitter @FestiFrance2012 dan @60thPrancisUI. Bisa juga Kontak Desi (0856 717 5414) atau Dede (0812 94 166 340). Dan boleh cek facebooknya "Festi France" dan "60 tahun Program Studi Prancis UI"

NIZARLAND

"Where The Land Inspires The World"