Si Raju Anak Hebat

Pada suatu hari, tinggal seorang  anak di dalam perkampungan di daerah ibukota. Raju adalah nama anak tersebut (nama disamarkan, haha). Perkampungan ini terkenal dengan warganya yang sangat religius dan suasana disana sangat harmonis. Nama perkampungan tersebut yaitu cikumar.

Cikumar memiliki banyak fasilitas yang membuat warga mereka saling berinteraksi. Seperti lapangan untuk bermain bola, bale untuk mereka ngobrol dan ngopi di sore hari serta fasilitas lainnya. Tetapi ada hal yang aneh disini, yaitu jarang ditemukan warnet di daerah cikumar.

Menurut dari beberapa orang tua yang berada disana, warnet merupakan tempat yang tidak baik. Di dalam pikiran mereka, di warnetlah kesempatan anak mereka untuk melihat hal yang tidak seharusnya dilihat oleh anak seumuran mereka. Selain itu, mereka khawatir anak mereka banyak menghabiskan uang untuk bermain online games dan semacamnya. Serta sebagai tempat untuk mereka kalo sedang bolos sekolah.

Memang tingkat pendidikan di cikumar relatif rendah, mereka sebenarnya tidak terlalu mengetahui apa itu internet. Yang mereka tahu hanya berdasarkan berita di TV, bahwa banyak anak kecil sekarang yang melihat situs porno di warnet. Itulah, yang menyebabkan para orang tua melarang anaknya untuk pergi ke warnet.

Raju adalah anak berusia 13 tahun yang penurut dan cerdas. Dia sangat rajin untuk mengerjakan tugas sekolahnya. Hingga pada suatu saat pak guru memberi PR untuk para muridnya. Dan internet menjadi salah satu sumber untuk mencari tugas itu.

Pulang sekolah Raju ke rumah dan meminta izin orang tuanya untuk pergi ke warnet yang berada agak jauh dari lingkungan rumahnya.

Raju: “Ma, aku setelah ini pergi ke warnet yah. Ada tugas dari pak guru”

Mama: “Tidak Raju, mama tidak izinkan kamu ke warnet”

Raju: “Ayolah maaaaa, aku mohon. Aku hanya ingin mencari tugas dan belajar menggunakan internet. Soalnya tadi di sekolah pak guru menjelaskan tentang kehebatan dari internet. Yah ma, aku mohooooooon. Mama baik deh” *Raju sangat memohon*

Mama: “Enggak. Sekali enggak tetap enggak!”

Raju: “Ayo dong ma, aku hanya ingin mengerjakan tugas”

Mama: “Enggak!”

Raju: “plis ma, pliiiiiiiiiiiiiiis” *mata raju berkaca-kaca*

Karena ibu Raju percaya bahwa Raju adalah anak yang baik dan tidak mungkin berbohong, Raju pun di izinkan untuk pergi ke warnet.

Mama:  “okelah kalau begitu. Kamu mama izinkan untuk pergi ke warnet. Tapi ingat pesan mama. Gunakan internet secara sehat untuk hal yang positif dan jangan kecewakan kepercayaan mama”

Raju: “siap maaaaaa” *Raju bahagia*

Dengan semangatnya dia pergi ke warnet. Sesampainya disana, Raju mulai untuk mencari tugas dari pak guru dengan bantuan search engine. Memang Raju anak yang cerdas, tugas pun selesai dengan cepat. Tetapi Raju tidak langsung pulang setelah tugasnya selesai. Dia masih penasaran dan tertarik untuk mempelajari internet. Dia pun belajar membuat facebook dan twitter yang saat ini sedang ramai dibicarakan oleh teman sekolahnya.

Besok harinya, tugas yang dari pak guru dikumpulkan dan ternyata Raju mendapat nilai 85. Wah, Raju sangat senang melihat nilai tersebut. Ini adalah hasil dari menggunakan internet secara sehat.

Sampai di rumah, dengan bangganya dia memperlihatkan hasil tugasnya itu kepada ibunya. Sang ibu, mengambil nafas dan bahagia melihat anaknya mendapat nilai yang bagus. Berarti Raju telah menggunakan kepercayaan yang diberikan ibunya kemarin. Semenjak itu, ibu Raju mulai mengizinkan Raju untuk pergi ke warnet karena dia percaya bahwa Raju akan melakukan hal yang berguna seperti belajar dan mencari wawasan dengan internet tersebut.

Warnet menjadi salah satu tempat yang sering Raju kunjungi. Semenjak beliau membuat facebook dan twitter, Raju menjadi lebih tahu berita terkini tentang temannya dan juga berita yang sedang beredar di sekolahnya. Selain itu, Raju juga mencoba untuk menggunakan email sebagai media komunikasi apabila dia ingin mengirimkan tulisannya ke Koran, majalah atau media cetak lainnya. Ada juga forum terbesar se-Indonesia yaitu kaskus yang menjadi situs yang sering Raju kunjungi. Disana, dia mendapatkan banyak wawasan dan dapat mencari barang dengan harga yang murah di bagian forum jual beli.

Pada suatu ketika, ketika Raju sedang menjelajahi dunia maya ini. Dia melihat banner seperti dibawah ini:

festival blog 2010

Wah dia sangat tertarik untuk mengikuti festival ini. Karena dia yakin dia memiliki kemampuan yang hebat di bidang menulis. Raju mulai membuat blog dan belajar untuk mengelola blog tersebut sebaik mungkin. Dan mulai mengisi blog tersebut dengan postingan yang akan dilombakan dalam festival blog 2010 ini.

Raju sempat bolak-balik beberapa kali ke warnet untuk merawat blog dan melanjutkan menulis artikel untuk festival blog ini. Sampai pada saatnya dia selesai dan yakin akan tulisannya. Dia mengirimkan postingan tersebut ke festival blog 2010. Setelah itu dia kembali pulang ke rumah.

Di rumah, dia menceritakan kepada ibunya bahwa dia selama ini di warnet menemukan banyak hal seperti berita terkini, menggunakan social network seperti facebook dan twitter serta membuat blog yang pada saat ini diikutsertakan ke sebuah festival bergengsi yaitu festival blog 2010. Raju pun meminta doa sang ibu agar dia bisa menjadi pemenang.

Setiap hari, Raju dan sang ibu selalu berdoa agar Raju bisa menjadi juara festival blog 2010. Dan pada suatu ketika, Raju ditelepon oleh salah satu panitia dari pihak festival blog 2010. 

Panitia: “halo, bisa bicara dengan Raju?”

Raju: “iya, ini saya sendiri”

Panitia: “Raju, selamat ya. Anda terpilih menjadi pemenang festival blog 2010”

Raju: “Ah? Yang bener pak?”

Panitia: “iya, benar. Kamu adalah pemenangnya”

Raju: “serius pak?” *masih tidak percaya*

Panitia: “iya, betul. Kamulah juaranya. Tulisan kamu sangat menginspirasi banyak orang”

Raju dan sang ibu sangat berteriak dengan senang

Raju: “yeaaaaaah, mama. Aku menang ma. Aku jadi pemenang festival blog ini”

Mama: “iya nak, doa kita dikabulkan” *sang ibu memeluk Raju*

Beberapa hari kemudian, Raju dipanggil di sebuah acara untuk menerima hadiah yang dari festival blog 2010. Raju sangat senang dan bangga karena bisa menjadi pemenang dan mendapatkan hadiah.

Sekarang, semua orang bangga pada Raju. Mulai dari orang tua, tetangga, teman sekolah, serta guru banyak yang memberikan selamat dan bangga kepada anak yang berbakat ini.

Sebagai hadiah dari orang tuanya, sekarang di rumah Raju dipasang internet speedy agar Raju bisa terus berkarya dan mengembangkan bakatnya. Berkat dari memegang kepercayaan ibunya, Raju dapat menggunakan internet secara sehat dan kini Raju menjadi orang yang hebat.

Internet Sehat Bikin Hebat